Haloo kembali :D
Langsung saja kita
lanjutkan nambah pengetahuan tentang stored procedure. Dalam pembahasan kali
ini akan dibahan mengenai Percabangan (IF ELSE serta CASE) dalam stored
procedure. Penasaran??? Saya sarankan baca dulu materi nya, tapi yakin kok
kalau yang mau ngebahas stored procedure pasti setidaknya tau algoritma
Percabangan. Mari mulaiiii …
1.
Pernyataan IF
Struktur statement :
Mari kita coba implementasikan dengan membuat procedure Kondisi1,
dengan query sebagai berikut :
CREATE PROCEDURE kondisi1(na double, OUT indeks char(1))
BEGIN
IF na>=80 THEN SET indeks='A';
ELSEIF na>=68 THEN SET indeks='B';
ELSEIF na>=56 THEN SET indeks='C';
ELSEIF na>=45 THEN SET indeks='D';
ELSEIF na>=0 THEN SET indeks='E';
ELSE SET indeks='T';
END IF;
END
Mari lakukan
pemanggilan :
Call kondisi1(‘80’)
Hasilnya
setelah dieksekusi adalah tadammm :
2.
Pernyataan CASE
Struktur Statement :
Mari kita coba implementasikan dengan membuat store procedure CASE,
query nya sebagai berikut :
CREATE PROCEDURE CASE(indeks char(1))
BEGIN
declare ket VARCHAR(20);
SET indeks = UPPER(indeks);
CASE indeks
WHEN 'A' THEN SET ket='sangat baik';
WHEN 'B' THEN SET ket='baik';
WHEN 'C' THEN SET ket='cukup';
WHEN 'D' THEN SET ket='kurang';
WHEN 'E' THEN SET ket='sangat kurang';
else set ket='tidak valid';
end CASE;
select ket;
END
Mari lakukan
pemanggilan :
Call case(‘A’)
Hasilnya
setelah dieksekusi adalah tadammm :
Yahh cukup sekian
dulu, semoga bermanfaat yaa. Bye ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar