INTERNET
2.1 Pengertian Internet
Internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah rangkaian
komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf
'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan
menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching
communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.
Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.
Internet adalah sebuah sistem jaringan komputer global yang saling berhubungan yang menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP / IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Ini adalah jaringan dari jaringan yang terdiri dari jutaan usaha swasta, masyarakat, akademis, dan pemerintah lokal untuk jaringan lingkup global yang dihubungkan oleh serangkaian luas teknologi jaringan elektronik dan optik. Internet membawa array yang luas dari sumber informasi dan jasa, terutama dokumen-dokumen hypertext antar-link dari World Wide Web (WWW) dan infrastruktur untuk mendukung surat elektronik.
Internet adalah sebuah sistem jaringan komputer global yang saling berhubungan yang menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP / IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Ini adalah jaringan dari jaringan yang terdiri dari jutaan usaha swasta, masyarakat, akademis, dan pemerintah lokal untuk jaringan lingkup global yang dihubungkan oleh serangkaian luas teknologi jaringan elektronik dan optik. Internet membawa array yang luas dari sumber informasi dan jasa, terutama dokumen-dokumen hypertext antar-link dari World Wide Web (WWW) dan infrastruktur untuk mendukung surat elektronik.
Sumber: http://www.bamz.us/2012/08/pengertian-internet.html diakses pada Sabtu, 15 Desember 2012 pada pukul 06.21 WIB.
2.2 Sejarah Internet
Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika
Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects
Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya
menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program
riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer
yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling
berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil
menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET.
Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun
yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan
"at" atau "pada". Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET
mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di
London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota
jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton
Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang
menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama
kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26
Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals
and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100
komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada
1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups
pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan
dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin
hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh
semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP
dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa
muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan
jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia.
Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland
menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun
kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali
lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah
jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners
Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu
komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program
inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web. Tahun 1992, komputer yang saling
tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun
yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah
tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping
atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama
Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
2.3 Manfaat Internet
Secara umum ada banyak manfaat yang dapat
diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke interne. Berikut ini sebagian
dari apa yang tersedia di internet:
1. Informasi untuk kehidupan pribadi:
kesehatan, rekreasi, hobby, pengembangan pribadi, rohani, sosial.
2. Informasi untuk kehidupan
profesional/pekerja: sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita
bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.
3. Sistem pembelajaran jarak jauh(E-learning)
yang memungkinkan kuliah secara online.
Sumber: http://members.tripod.com/octa_haris/internet.html diakses pada Sabtu, 15 Desember 2012
pada pukul 06.20 WIB
2.4 Cara Mengakses Internet
Ada banyak pilihan dalam berbagi akses internet, tapi dalam artikel
ini akan dibahas 4 cara saja:
1. Menggunakan hubungan "peer to peer"
1. Menggunakan hubungan "peer to peer"
2. Menggunakan koneksi USB & ethernet pada modem
3. Menggunakan active hub
4.Menggunakan wireless router
1. Menggunakan hubungan "peer
to peer"
Hubungan "peer to peer" adalah hubungan antar 2 komputer
lewat suatu media tertentu. Pilihan media tersebut dan kebutuhan peralatan
sesuai pilihan media adalah:
*Ethernet (dengan koneksi RJ-45)
*Ethernet (dengan koneksi RJ-45)
1.Ethernet port pada kedua komputer yang akan dihubungkan.
2. Kabel ethernet yang dicross; Bisa dipesan di toko komputer yang
menyediakan peralatan networking; Kabel ini berbeda dalam penyambungan jalurnya
dibandingkan kabel network biasa.
* Firewire
* Firewire
1. Firewire port pada kedua komputer yang akan dihubungkan.
2. Kabel firewire dengan ujung konektor yang sesuai dengan port firewire pada kedua komputer; Konektor firewire memang mempunyai dua tipe yaitu yang kecil dan yang besar; Yang besar biasanya terdapat pada komputer dekstop dan yang kecil pada komputer notebook.
Pilih salah satu koneksi tersebut dan konfigurasikan TCP/IP dari koneksi tersebut (ethernet atau firewire) pada komputer yang terhubung langsung ke internet (kita sebut saja komputer server) sehingga IP komputer tersebut adalah 192.168.1.1
2. Kabel firewire dengan ujung konektor yang sesuai dengan port firewire pada kedua komputer; Konektor firewire memang mempunyai dua tipe yaitu yang kecil dan yang besar; Yang besar biasanya terdapat pada komputer dekstop dan yang kecil pada komputer notebook.
Pilih salah satu koneksi tersebut dan konfigurasikan TCP/IP dari koneksi tersebut (ethernet atau firewire) pada komputer yang terhubung langsung ke internet (kita sebut saja komputer server) sehingga IP komputer tersebut adalah 192.168.1.1
Kemudian konfigurasikan TCP/IP dari komputer client (komputer yang
akan dihubungkan ke komputer server) sehingga IP komputer tersebut menjadi
192.168.1.x di mana x adalah nilai pilihan anda sendiri antara 2-254; Subnet
mask 255.255.255.0; Gateway 192.168.1.1
2. Menggunakan koneksi USB & ethernet pada modem
2. Menggunakan koneksi USB & ethernet pada modem
Dalam hal ini, kita memanfaatkan fasilitas dari modem (ADSL atau
cable TV) yang mempunyai fasilitas koneksi USB dan ethernet. Dengan demikian,
diperlukan beberapa hal untuk terhubung ke internet yakni:
1.Modem (ADSL atau cable TV) yang mempunyai port ethernet dan USB 2.Kabel ethernet atau RJ-45(biasanya sudah
disediakan dari modem tersebut)
2.Kabel USB (juga biasanya sudah disediakan dari modem tersebut)
3.Satu komputer yang mempunyai port ethernet
4.Satu komputer yang mempunyai USB port
Hubungkan komputer pertama ke modem dengan ethernet, lalu konfigurasikan
(IP, DNS, dll) sesuai dengan informasi dari si penyedia layanan internet (ISP)
tersebut
Install USB driver dari modem tersebut ke komputer kedua, lalu
hubungkan komputer tersebut ke modem lewat USB. Kemudian konfigurasikan (IP,
DNS, dll) sesuai informasi dari ISP yang dipakai.
Biasanya digunakan automatic IP dan DNS.
3. Menggunakan active hub
Anda perlu menyediakan:
1. Modem yang mempunyai koneksi ethernet
2. Active hub atau switch ethernet
3. Kabel network/ethernet untuk menghubungkan active hub ke modem
4. Komputer-komputer yang mempunyai port ethernet
5. Kabel network/ethernet sesuai dengan jumlah komputer yang
dipakai
Hubungkan active hub ke modem, kemudian hubungkan semua komputer
yang active hub tersebut.
Konfigurasikan semua komputer sehingga menggunakan automatic IP dan DNS, kecuali kalau ada informasi tertentu dari ISP
Konfigurasikan semua komputer sehingga menggunakan automatic IP dan DNS, kecuali kalau ada informasi tertentu dari ISP
4. Menggunakan wireless router
Kalau anda membutuhkan koneksi wireless, maka pilihan ini memang
anda perlukan. Anda punya dua pilihan:
1) Modem yang mempunyai kapabilitas wireless router
2) Wireless router yang akan dihubungkan ke modem.
Tentu saja semua komputer yang digunakan harus mempunyai
kapabilitas wireless atau Wifi.
Biasanya, modem akan dikonfigurasi dengan IP 192.168.1.1 dengan DHCP aktif, sedangkan router dikonfigurasi dengan IP 192.168.2.1, juga dengan DHCP aktif. Pastikan wireless router tersebut menggunakan enkripsi (WEP, WPA, dll), lalu catat key yang sudah di-generate.
Kemudian masing-masing komputer bisa langsung dihubungkan ke router tersebut dengan memasukkan key sewaktu diminta oleh koneksi wireless tersebut.
Biasanya, modem akan dikonfigurasi dengan IP 192.168.1.1 dengan DHCP aktif, sedangkan router dikonfigurasi dengan IP 192.168.2.1, juga dengan DHCP aktif. Pastikan wireless router tersebut menggunakan enkripsi (WEP, WPA, dll), lalu catat key yang sudah di-generate.
Kemudian masing-masing komputer bisa langsung dihubungkan ke router tersebut dengan memasukkan key sewaktu diminta oleh koneksi wireless tersebut.
Sumber: http://smpn6batam.blogspot.com/2009/01/cara-penyambungan-dari-komputer-ke.html
diakses pada
Sabtu, 15 Desember 2012 pada pukul 02.43 WIB.
2.5 Mengenal TCP IP
Alamat IP adalah
Kombinasi angka unik yang ditetapkan untuk mengindentifikasi / mengenali suatu
host di suatu jaringan / internet agar bisa berkomunikasi satu sama lain. Angka
ini dibutuhkan oleh software-software internet untuk mengakses informasi dari
dan ke host tersebut.
Seorang tukang pos akan
mudah dalam mengirimkan surat kepada tujuannya ketika alamat rumah penerima
lengkap dan jelas. Begitu juga didunia networking / internet, setiap computer
yang ingin terhubung ke jaringan / internet maka computer tsb harus memiliki
alamat yang jelas agar bisa berkomunikasi satu sama lain. Pengguna internet
umumnya hanya mengenal nama domain dari alamat website yang akan dikunjungi,
seperti: detik.com, ilmukomputer.com, e-dukasi.net, yahoo.com, gmail.com, dll. Tapi sebenarnya alamat-alamat tersebut merupakan konversi dari
alamat computer / jaringan berbasiskan angka yang unik. Konsep dasarnya
pengalamatan pada komputer menggunakan sekumpulan angka sebanyak 32 bit (IPv4) atau 128 bit (IPv6) yang dikenal sebagai IP address (Alamat IP).
Adanya IP Address merupakan konsekuensi dari penerapan Internet
Protocol untuk mengintegrasikan jaringan komputer Internet di
dunia. Seluruh host (komputer) yang terhubung ke Internet dan ingin
berkomunikasi memakai TCP/IP harus memiliki IP Address sebagai alat pengenal host pada network. Secara
logika, Internet merupakan suatu network besar yang terdiri dari berbagai sub
network yang terintegrasi. Oleh karena itu, suatu IP Address harus bersifat unik. Tidak boleh ada satu IP Address yang sama dipakai
oleh dua host yang berbeda.
Contoh IP Address :
66.249.89.99 (www.google.com) , 203.130.198.131
(www.e-dukasi.net) , 192.168.0.1, dll
Untuk itu, penggunaan
IP Address di seluruh dunia dikoordinasi oleh lembaga sentral Internet yang di
kenal dengan IANA (Internet Assigned Numbers
Authority). Badan-badan yang
mengawal IP dibawah IANA adalah:
- APNIC (Asia Pacific Network Information Centre) – kawasan Asia / Pacific
- ARIN (American Registry for Internet Numbers) – kawasan Amerika Utara dan Afrika
- LACNIC (Regional Latin-American and Caribbean IP Address Registry) – kawasan Amerika Latin dan beberapa kepulauan Karibia
- RIPE NCC (Réseaux IP Européens) – kawasan Eropa, Asia tengah, and Afrika utara.
IP Address berdasarkan
perkembangannya dibagi kepada dua jenis :
- IPv4 ( Internet Protocol versi 4 ) Merupakan Alamat IP yang terdiri dari 32 bit yang dibagi menjadi 4 segmen berukuran 8 bit. ditetapkan oleh IANA
IPv6 ( Internet Protocol versi 6 ) Merupakan alamat ip yang terdiri dari
128 bit ditetapkan oleh IANA untuk mengatasi permintaan IP Address yang semakin
meningkat
Sumber: http://soerya.surabaya.go.id/AuP/e-DU.KONTEN/edukasi.net/TIK/IP.Address/ diakses pada Sabtu, 15
Desember 2012 pada pukul 02.46 WIB.
2.6 Sumber Daya Internet
Berikut diagram sederhana yang menjelaskan bagaimana sambungan
internet dihadirkan ke dalam kantor atau rumah anda, menggunakan jaringan yang
mendukung kabel UTP dan wireless (hybrid) dengan sharing gateway menggunakan
sebuah PC server.
sebuah jaringan komputer adalah prosedur beserta berbagai metode
teknis untuk saling menghubungkan berbagai alat dan sumber daya komputer yang
ada (interkoneksi), sehingga dapat saling bertukar data atau bertukar
informasi, dengan menggunakan sumber daya dalam jaringan yang ada secara
bersama-sama. Misalnya seseorang dapat menggunakan layanan internet dengan satu
line telepon (Dial Up atau ISDN) berikut satu internet account dari provider.
Untuk kemudian diatur sedemikian rupa, sehingga semua orang dalam kantor dapat
menikmati fasilitas internet yang dibagi-bagi tersebut.
Sejarah awalnya Internet dikenal sebagai suatu wadah bagi para
peneliti untuk saling bertukar informasi yang kemudian dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan
komersil sebagai sarana bisnis mereka. Saat ini pengguna Internet tersebar di
seluruh dunia dengan jumlah mencapai lebih dari 250 juta orang.
Internet bekerja dengan cara yang rumit dan tersusun atas berbagai macam protocol, akan tetapi protocol utama yang bekerja adalah TCP/IP dengan OSI layer-nya yang terkenal.
Panduan praktis ini memberikan gambaran kepada teknisi jaringan,
manajer network, dan end user, yang membutukan pengertian teknis dan non-teknis
mengenai perencanaan sampai implementasi grand design networking dan internet
connection. Sehingga dapat memahami kebutuhan suatu jaringan dan berbagai
prasyarat untuk membuat suatu jaringan sesuai dengan kebutuhannya. Setelah
melewati tahap perencanaan dan mengatahui kebutuhan jaringannya, Panduan
praktis ini juga berisi prosedur untuk menghubung-hubungkan berbagai media
network backbone yang telah dipilih tersebut, Sehingga jaringan menjadi bekerja
(Up and Running) siap untuk menangani kebutuhan komputasi terdistribusi yang
sangat tinggi pada saat ini.
Topik mengenai networking ini sangat luas sekali, pada kenyataannya
terdapat banyak sekali protokol berbeda untuk dapat membuat suatu jaringan
komputer dapat bekerja. Protokol bersifat umum dan didefinisikan sebagai :
teknologi, algoritma, konsep dengan puluhan bahkan ratusan peripheral pendukung
protokol tersebut yang harus dipelajari agar jaringan tersebut dapat bekerja.
Jadi kita mulai saja. Dari gambar-gambar diatas, telah jelas bahwa
sebuah koneksi jaringan harus mematuhi layer-layer dari bawah sampai keatas,
layer yang ada di atas membutuhkan layer yang ada di bawahnya :
*Layer 1 "physical" : adalah koneksi menggunakan medium
entah kabel, wireless, fiber optic, coaxial. Yang dipentingkan adalah terminasi
dan koneksi tersebut harus baik dan mempertimbangkan db loss of signal dari
sambungan yang terbentuk harus diusahakan serendah mungkin.
*Layer 2 "data link" : dikenal juga sebagai logical link
control (LLC). Layer 1 adalah pasif defice only, artinya tidak ada
pengidentitasan (pengenalan) komputer dalam jaringan yang sangat penting
kaidahnya; Layer 2 menggunakan jargon addressing (atau penamaan). Layer 1 hanya
dapat mengenali jumlah bits yang running melewati medium; Layer 2 menggunakan
framing mengorganisasi bits-bits ini. Layer 2 berfungsi menyesuaikan fungsi ini
dengan menggunakan system yang kita kenal sebagai Media Access Control (MAC).
Active device pada section ini adalah : Switch-Hub, Kartu jaringan atau biasa
dikenal sebagai Network Interface Card (NIC).
Layer 3 "Network" : adalah kunci dari prinsip tcp/ip ini,
buat yang gemar mengeset router dan active device lainnya sebenarnya anda
bermain-main dengan pada layer ini. Disini dikenal jargon-jargon baru seperti :
Encapsulation, ATM (Asynchronous Transfer Method), Protocol-protocol pada Wide
Area Network (WAN) seperti HDLC, Point to Point Protocol (PPP),
Kesemua alat-alat ini pula di interkoneksikan dengan cara yang
sangat kompleks. Sehingga akan menjadi mustahil untuk menjelaskan bagaimana
satu protokol TCP/IP ini bekerja dengan protokol lain, tanpa terlebih dahulu
menjelaskan dasar teori kedua protokol tersebut. Panduan praktis ini mencoba
untuk menyederhanakan berbagai kompleksitas diatas, Kemudian dari
kekurangan-kekurangan penjelasan yang ditemui dalam isi panduan ini, maka
diharapkan kepada pembaca untuk dapat melengkapi sendiri, dengan acuan pada
sumber lain untuk mendapatkan pengertian keseluruhan tentang Network atau
jaringan komputer ini.
2.7 Surat Elektronis
Surat elektronis banyak digunakan karena alasan mudah dan cepat
dalam pengiriman. Surat elektronis tidak memerlukan kertas ataupun prangko.
Pengguna cukup mengetik melalui keyboard dan dalam hitungan detik setelah
dikirimkan surat akan segera sampai.
Salah satu program email pertama yang terbesar yang
dapat digunakan oleh umum adalah
Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun 1988
oleh Steve Dorner. Pada saat itu ia
adalah seorang karyawan di University of Illinois.
Eudora diambil dari
nama almarhum Eudora Welty, seorang penulis dari Amerika. Eudora adalah client
email pertama yang menyediakan antarmuka grafis. Pada saat pertama muncul email
ini bersifat gratis, meskipun kemudian setelah dibeli oleh Qualcomm pada tahun
1994, Eudora menjadi produk professional.
Seperti aplikasi lain
dalam web, Eudora adalah raja selama beberapa tahun, kemudian dengan cepat
digantikan oleh client email dari Netscape dan Internet Explorer. Kedua client
email tersebut menjadi popular tidak hanya karena mereka lebih baik dari
Eudora, tapi juga karena mereka disediakan secara cuma-cuma dengan web browser.
Komponen Email
Sebuah alamat email terdiri atas dua bagian, yaitu di sebelah kiri tanda @ disebut user id, yang menunjukkan identitas pemilik e-mail tersebut. User id ini dapat berupa nama pemilik, singkatan nama, nickname, nomor, atau apapun juga. Sedangkan teks setelah lambang @ (contoh: ymail.com) disebut domain name/hostname, yang menunjukkan identitas domain tempat e-mail (mail server) tersebut disimpan.
Jenis Email
Ada 3 jenis layanan E-mail, yaitu : POP mail, E-mail Forwarding dan E-mail berbasis web, masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan.
a. Pop Mail
E-mail jenis ini sama dengan email yang anda terima dari ISP anda
Kelebihannya :
• Kemampuan untuk dibaca secara offline (tidak perlu connect ke internet) untuk mengecek email, anda perlu connect ke server POP mail anda, lalu mendownload seluruh email yang ada, setelah itu anda bisa memutuskan hubungan dengan internet dan membaca email.
Kekurangannya :
• Anda tidak bisa
mengecek email anda di sembarang tempat
b. Web Based Mail
b. Web Based Mail
Email jenis ini merupakan email yang ditawarkan oleh berbagai situs/web
Kelebihannya :
• Anda bisa mencek
email anda dari mana saja
Kekurangannya :
Kekurangannya :
• Untuk mengecek email
anda harus selalau terhubung ke internet.
c. Email Forwarding
c. Email Forwarding
Kelebihannya :
• Anda bisa
menyembunyikan alamat email yang sesungguhnya, selain itu tidak perlu memberi
tahu email anda yang baru.
Metode Pengiriman
Metode Pengiriman
Untuk mengirim email kita memerlukan suatu program mail-client. Email yang kita kirim akan melalui beberapa poin sebelum sampai di tujuan
Mengakses Email
Email pada mulanya disimpan di dalam sebuah mailserver. Biasanya bila seseorang memakai koneksi ISP untuk sambungan ke internet, ia akan diberikan satu email gratis. Email yang diterima akan disimpan di server surat elektronik ISP.
Ø Menggunakan 'browser', seperti Internet Explorer atau Mozilla Firefox.
Metode ini disebut sebagai web-based, artinya kita menggunakan media web
sebagai perantara ke kotak email. Contoh: Yahoo! Mail dan Gmail. Untuk
menggunakannya, pengguna haruslah dalam keadaan online. Layanan email berbasis web
biasanya disediakan oleh penyelenggara layanan email gratis.
Ø Menggunakan program pengakses email (e-mail client), seperti: Eudora Mail,
Outlook Express, Mozilla Thunderbird, Mutt. Dengan menggunakan program seperti
ini, seseorang harus mengetahui konfigurasi yang bisa didapat dari ISP.
Keuntungannya adalah dapat membaca email tanpa perlu terhubung secara
terus-menerus dengan internet dan puluhan bahkan ratusan email dapat diterima
dan dikirimkan secara bersama-sama sekaligus. Kelebihan yang lainnya adalah
perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan email
secara offline. Dengan demikian biaya koneksi ke internet dapat dihemat.
Etika penggunaan email
·
Etika dalam email sama
dengan etika dalam menulis surat biasa. Ada email yang isinya formal ada yang
informal. Beberapa poin penting:
·
Jangan mengirim email
dengan lampiran (attachment) yang terlalu besar (lebih dari 1 mb). Tidak semua
orang mempunyai akses Internet yang cepat, dan ada kemungkinan lampiran
tersebut melebihi kapasitas email penerima, sehingga akan ditolak mailserver
penerima. Selain itu, perhatikan juga bahwa beberapa penyedia email juga
menerapkan batasan tentang jumlah, jenis, dan ukuran email yang dapat diterima
(dan dikirim) penggunanya.
·
Jangan mengirim lanjut (forward) email tanpa
berpikir kegunaan bagi orang yang dituju.
·
Selalu isi kolom
subjek, jangan dibiarkan kosong.
·
Jangan menggunakan
huruf kapital karena dapat menimbulkan kesan anda BERTERIAK.
·
Dan tentu saja, gunakan
kata-kata dengan santun:). Adakalanya sesuatu
yang kita tulis akan terkesan berbeda dengan apa yang sebetulnya kita
maksudkan.
Keamanan
Keamanan data di email tidaklah terjamin dan selalu ada resiko terbuka untuk umum, dalam artian semua isinya dapat dibaca oleh orang lain. Hal ini disebabkan oleh karena email itu akan melewati banyak server sebelum sampai di tujuan. Tidak tertutup kemungkinan ada orang yang menyadap email yang dikirimkan tersebut.
Keamanan data di email tidaklah terjamin dan selalu ada resiko terbuka untuk umum, dalam artian semua isinya dapat dibaca oleh orang lain. Hal ini disebabkan oleh karena email itu akan melewati banyak server sebelum sampai di tujuan. Tidak tertutup kemungkinan ada orang yang menyadap email yang dikirimkan tersebut.
Email dapat diamankan
dengan melakukan teknik pengacakan (enkripsi). Salah satu program enkripsi yang
populer adalah PGP (Pretty Good Privacy). Dengan memakai PGP maka isi akan
dienkrip, dan hanya orang yang tertuju dapat mendekripsi dan membaca email
tersebut. Kerugiannya adalah membuat repot pihak pengirim dan penerima (karena
keduanya harus memiliki program PGP, dan pengirim juga harus memiliki kunci
umum penerima, dan melakukan enkripsi pesan dengan kunci tersebut).
Perkembangan Email
Mulai tahun 1980-an email sudah bisa dinikmati oleh khalayak umum, baik itu
email gratisan maupun yang berbayar. Saat ini banyak email berbasis web yang
diberikan secara cuma-cuma oleh Telkom, Yahoo!, Google, MSN, dll.
Kapasitasnya pun bervariasi mulai dari 100 mb sampai yang tak terbatas.
2.8 Mailing List
Mailing list adalah group diskusi dimana setiap orang bisa
berlangganan dan berpartisipasi didalamnya. kita dapat membaca mail orang lain
dan kemudian mengirimkan balasannya.
Secara sederhana, Mailing list adalah sebuah daftar alamat alamat email yang mempunyai kesukaan/kepentingan yang sama.
Secara sederhana, Mailing list adalah sebuah daftar alamat alamat email yang mempunyai kesukaan/kepentingan yang sama.
Jika seseorang mengirimkan surat yang kemudian dikirimkan ke semua
orang yang terdapat di dalam daftar, terserah kita apakah kita ingin mereply
mailnya, mengirim mail baru atau hanya membaca tanpa ikut berdiskusi.
Setiap kali kita atau orang lain mereply sebuah mail, mail tersebut
didistribusikan ke setiap mail box masing masing orang yang terdapat di dalam
daftar. Semua proses ini diatur oleh
sebuah program yang dinamakan Mailing List Manager (MLM'S) atau Mail Servers.
Sumber : http://ayumuth.blogspot.com/2009/02/definisi-mailing-list.html diakses pada Selasa, 18 Desember 2012 pad pukul 04.30 WIB
2.9 Newsgroup
Newsgroup merupakan layanan informasi di internet yg menyerupai
milis. Pesan,artikel,atau komentar pada newsgroup akan ditampilkan pada halaman
newsgroup dan dapat dibaca oleh semua orang yang mengaksesnya. NEWSGROUP di
oprasikan menggumakan network news transfer protocol [NNTP]. Untuk menggunakan
newsgroup di perlukan aplikasi Newsreader newsgroup pada netscape, Xnews, dan
Newsfetc
Sumber: http://ilhamsconans.pun.bz/pengertian-newsgroup.xhtml diakses pada Selasa, 18 Desember 2012 pad pukul 04.33 WIB
2.10 World Wide Web
World Wide Web (WWW)
lebih dikenal dengan web, merupakan salah satu layanan yang didapat oleh
pemakai komputer yang terhubung ke Internet. Web pada awalnya adalah ruang
informasi dalam Internet dengan menggunakan teknologi hyperteks, pemakai
dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam
dokumen web yang ditampilkan dalam browser web. Kini Internet identik dengan
web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada layanan-layanan yang
ada di Internet, dari yang awalnya sebagai penyedia informasi, kini digunakan
juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan
melakukan transaksi bisnis (commerce).
Kini, web seakan lebih populer daripada email, walaupun secara statistik
email masih merupakan aplikasi terbanyak yang digunakan oleh pengguna internet.
Web lebih populer bagi khalayak umum dan pemula, terutama untuk tujuan
pencarian informasi dan melakukan komunikasi email yang menggunakan web sebagai
interfacenya. Internet identik dengan web, karena popularitasnya sebagai penyedia
informasi dan interface yang dibutuhkan oleh pengguna Internet dari masalah
informasi sampai dengan komunikasi. Informasi produk dari yang serius sampai
dengan yang sampah, dari yang cuma-cuma sampai dengan yang komersial semuanya
ada.
Web memudahkan pengguna
komputer untuk berinteraksi dengan pelaku internet lainnya dan menelusuri
(informasi) di internet. Selain itu Web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai
sebagian dari strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan
- Akses informasi mudah
- Setup server lebih mudah
- Informasi mudah didistribusikan, dan
- bebas platform; informasi dapat disajikan oleh browser pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan.
Cara Kerja Web
- Informasi Web disimpan dalam dokumen yang disebut dengan halaman-halaman Web (Web pages).
- Web page adalah file-file yang disimpan dalam komputer yang disebut dengan sever-server Web (Web servers).
- Komputer-komputer membaca Web page disebut sebagai web client.
- Web client menampilkan page dengan menggunakan program yang disebut dengan browser Web (Web browser).
- Browser Web yang populer adalah Internet Explorer, Netcape Navigator dan sekarang pengguna lebih banyak menggunakan mozilla firefox.
Sumber: http://infokita1978.blogspot.com/2011/02/pengenalan-world-wide-web-www.html diakses pada Selasa, 18 Desember 2012 pada pukul 04.40 WIB
Untuk
membangun situs diperlukan beberapa unsur yang harus ada agar situs dapat
berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Unsur-unsur yang harus ada
dalam situs antara lain:
a. Domain Name Domain name atau biasa disebut
nama domain adalah alamat permanen situs di dunia internet yang digunakan untuk
mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata lain domain name adalah alamat
yang digunakan untuk menemukan situs kita pada dunia internet. Istilah yang
umum digunakan adalah URL. Contoh sebuah URL adalah http://www.octa_haris.tripod.com--dapat
juga tanpa www--
Ada banyak macam nama domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan. Berikut beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di internet:
Ada banyak macam nama domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan. Berikut beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di internet:
1. Generic Domains(gTLDs)
Merupakan domain name yang berakhiran dengan .Com
.Net .Org .Edu .Mil atau .Gov. Jenis domain ini sering juga disebut top
level domain dan domain ini tidak berafiliasi berdasarkan negara, sehingga
siapapun dapat mendaftar.
.com : merupakan top level domain yang
ditujukan untuk kebutuhan "commercial".
.edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education)
.gov : merupakan domain untuk pemerintahan (government)
.edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education)
.gov : merupakan domain untuk pemerintahan (government)
.mil : merupakan domain untuk kebutuhan
angkatan bersenjata (military)
.org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit (Organization).
.org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit (Organization).
2. Country-Specific Domains (ccTLDs)
Yaitu domain yang berkaitan dengan dua huruf
ekstensi, dan sering juga disebut second level domain, seperti .id(Indonesia),
.au(Australia), .jp(Jepang) dan lain lain. Domain ini dioperasikan dan di
daftarkan dimasing negara. Di Indonesia, domain-domain ini berakhiran, .co.id,
.ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada akhir-akhir ini ditambah dengan
war.net.id, .mil.id, dan web.id. Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh
dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satupun situs yang akan dijumpai
tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan
penyewaan domain, biasanya dalam jangka tertentu(tahunan).
b. Hosting
Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang
terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan
lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa
dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar
hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam
situs.
Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte).Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.
Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte).Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.
c. Scripts/Bahasa Program
Adalah bahasa yang digunakan untuk
menerjemahkan setiap perintah dalam situs yang pada saat diakses. Jenis scripts
sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah situs. Semakin
banyak ragam scripts yang digunakan maka akan terlihat situs semakin dinamis,
dan interaktif serta terlihat bagus. Bagusnya situs dapat terlihat dengan
tanggapan pengunjung serta frekwensi kunjungan.
Beragam scripts saat ini telah hadir untuk
mendukung kualitas situs. Jenis jenis scripts yang banyak dipakai para designer
antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar
yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan ASP dan lainnya merupakan
bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya
situs.
Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri, bisa juga dibeli dari para penjual scripts yang biasanya berada di luar negri. Harga Scripts rata-rata sangat mahal karena sulitnya membuat, biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat. Khusus Jilbab Online menggunakan bahasa ASP(Active Server Pages).
d. Design Web
Setelah melakukan penyewaan domain dan hosting
serta penguasaan scripts, unsur situs yang paling penting dan utama adalah
design. Design web sangat menentukan kualitas dan keindahan situs. Design
sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah web
site.
Untuk membuat situs biasanya dapat dilakukan
sendiri atau menyewa jasa web designer. Saat ini sangat banyak jasa web
designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs
sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web
designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan
dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web
designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya
pembangunan situs dan semuanya itu tergantu ng kualitas designer.
e. Publikasi
Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun
tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena
efektif tidaknya situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar
yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang
disebut publikasi atau promosi.
Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan
dengan berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain
sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat
terbatas. cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas
ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui search
engine-search engine(mesin pencari, spt : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb)
Cara publikasi di search engine ada yang gratis
dan ada pula yang membayar. Yang gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk
bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo atau Google.
Cara efektif publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus sedikit
mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh
pengunjung.
3. Pemeliharaan Web Site atau Situs
Untuk mendukung kelanjutan dari situs
diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai yang diinginkan seperti penambahan
informasi, berita, artikel, link, gambar atau lain sebagainya. Tanpa
pemeliharaan yang baik situs akan terkesan membosankan atau monoton juga akan
segera ditinggal pengunjung.
Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode
tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin
atau secara periodik saja tergantung kebutuhan(tidak rutin). Pemeliharaan rutin
biasanya dipakai oleh situs-situs berita, penyedia artikel, organisasi atau
lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik bisanya untuk situs-situs
pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain sebagainya.
Sumber: http://members.tripod.com/octa_haris/internet.html diakses pada Sabtu, 15 Desember 2012 pada
pukul 06.20 WIB
2.11 FTP
File Transfer Protokol (FTP) adalah
suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang
mensupport TCP/IP protokol. Dua hal penting yang ada dalam FTP adalah FTP
server dan FTP Client. FTP server menjalankan software yang digunakan untuk
tukar menukar file, yang selalu siap memberian layanan FTP apabila mendapat
request dari FTP client. FTP client adalah komputer yang merequest koneksi ke
FTP server untuk tujuan tukar menukar file (mengupload atau mendownload file).
Tujuan FTP server adalah sebagai berikut :
1. Untuk
men-sharing data.
2. Untuk
menyediakan indirect atau implicit remote computer.
3. Untuk
menyediakan teempat penyimpanan bagi user.
4. Untuk
menyediakan transfer data yang reliable dan efisien.
FTP sebenarnya cara yang tidak aman untuk
mentransfer file karena file tersebut ditransfer tanpa melalui enkripsi
terlebih dahulu tetapi melalui clear text. Mode text yang dipakai untuk
transfer data adalah format ASCII atau format Binary. Secara default, ftp
menggunakan mode ASCII untuk transfer data. Karena pengirimannya tanpa
enkripsi, maka username, password, data yang ditransfer, maupun perintah yang
dikirim dapat di sniffing oleh orang dengan menggunakan protocol analyzer
(Sniffer). Solusi yang digunakan adalah dengan menggunakan SFTP (SSH FTP) yaitu
FTP yang berbasis pada SSH atau menggunakan FTPS (FTP over SSL) sehingga data
yang dikirim terlebih dahulu dienkripsi (dikodekan).
FTP biasanya menggunakan dua buah port yaitu
port 20 dan 21 dan berjalan exclusively melalui TCP. FTP server Listen pada
port 21 untuk incoming connection dari FTP client. Biasanya port 21 untuk
command port dan port 20 untuk data port. Pada FTP server, terdapat 2 mode
koneksi yaitu aktif mode dan pasif mode.
2.12 Telnet
Telnet menyediakan
komunikasi dua arah berbasis teks atau terminal emulator antara client dan
server. Dengan kata lain, Telnet memungkinkan kita untuk mengendalikan, memberi
perintah, menjalankan perintah, merubah konfigurasi, meremote komputer lain
(server) melalui komputer di depan meja kita sendiri (client).
Program Telnet biasanya
digunakan untuk mengakses komputer berbasis Linux/Unix. Karena memang Linux/Unix
banyak digunakan sebagai server. Namun saat ini Telnet sudah jarang digunakan
karena memiliki celah atau lubang keamanan sebab komunikasi teks yang dilakukan
tanpa enkripsi artinya bisa disadap oleh orang lain.
Untuk memulai sesi
Telnet, biasanya Anda harus mengisikan username serta password yang valid
sebagai verifikasi atau legalitas dari account yang Anda miliki. Dan account
tersebut di dapat atau Anda buat sendiri jika Anda bertindak sebagai
administrator dari sebuah jaringan.
Telnet berjalan dengan
2 software yang masing-masing software dipasang pada komputer server (Telnet
Server) dan pada komputer client (Telnet Client). Namun biasanya istilah Telnet
sering digunakan untuk menunjuk software yang digunakan atau dipasang pada
komputer client saja (Telnet Client).
Tugas dari Telnet
Client adalah:
- Membuat koneksi network TCP (Transfer Control Protocol) dengan server.
- Menerima inputan dari user
- Menformat kembali inputan dari user kemudian mengubah dalam bentuk format standard dan dikirim ke server.
- Menerima output dari server dalam format standard.
- Mengubah format output tadi untuk ditampilkan pada layar.
- Menginformasikan software jaringan bahwa komputer itu siap menerima koneksi.
- Menunggu permintaan dalam bentuk format standard.
- Melaksanakan permintaan tersebut.
- Mengirim kembali hasil ke client dalam bentuk format standard.
- Menunggu permintaan selanjutnya..
Sumber: http://www.alweecomputer.com/2012/06/02/sekilas-tentang-telnet.html diakses pada Selasa, 18 Desember 2012 pada pukul 04.55 WIB
2.13 IRC
Layanan IRC, atau biasa disebut sebagai "chat" saja
adalah sebuah bentuk komunikasi di intenet yang menggunakan sarana baris-baris
tulisan yang diketikkan melalui keyboard. Dalam sebuah sesi chat, komnunikasi
terjalin melalui saling bertukar pesan-pesan singkat. kegiatan ini disebut
chatting dan pelakunya disebut sebagai chatter. Para chatter dapat saling
berkomunikasi secara berkelompok dalam suatu chat room dengan membicarakan
topik tertentu atau berpindah ke modus private untuk mengobrol berdua saja
dengan chatter lain. Kegiatan chatting membutuhkan software yang disebut IRC
Client, diantaranya yang paling populer adalah software mIRC.
Ada juga beberapa variasi lain dari IRC, misalnya apa yang dikenal
sebagai MUD (Multi-User Dungeon atau Multi-User Dimension). Berbeda dengan IRC
yang hanya menampung obrolan, aplikasi pada MUD jauh lebih fleksibel dan luas.
MUD lebih mirip seperti sebuah dunia virtual (virtual world) dimana para
penggunanya dapat saling berinteraksi seperti halnya pada dunia nyata, misalnya
dengan melakukan kegiatan tukar menukar file atau meninggalkan pesan.
Karenanya, selain untuk bersenang-senang, MUD juga sering dipakai oleh
komunitas ilmiah serta untuk kepentingan pendidikan (misalnya untuk
memfasilitasi kegiatan kuliah jarak jauh).
Belakangan, dengan semakin tingginya kecepatan akses internet, maka
aplikasi chat terus diperluas sehingga komunikasi tidak hanya terjalin melalui
tulisan namun juga melalui suara (teleconference), bahkan melalui gambar dan
suara sekaligus (videoconference).
Sumber: http://boby-boy.blogspot.com/2010/07/pengertian-irc-internet-relay-chat.html diakses pada Selasa, 18 Desember 2012 pada pukul 04.52
WIB
2.14 VoIP (Voice Over Internet Protocol)
VoIP yang disebut juga
internet telephony merupakan teknologi yang menawarkan solusi teleponi melalui
jaringan paket (IP Network). Teknologi menyimpang dari kelaziman tetapi
menjanjikan suatu kelebihan, sehingga banyak pihak yang ikut melibatkan diri.
VoIP mereduksi biaya
mereduksi biaya percakapan sampai 60%. Sebagai contoh, tarif percakapan lewat
telepon kabel di Amerika Serikat Rp 6.000/menit atau US$ 66 sen, sementara
tarif VoIP hanya Rp 1.300/menit atau sekitar US$ 14 sen. Selain Reduksi
biaya, VoIP juga menyederhanakan sistem, memudahkan OAM dan mendukung aplikasi
multimedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar